Suami Dibacok, Pasutri Warga Salopa Jadi Korban Perampokan

- 24 Mei 2021, 17:34 WIB
Pasangan suami istri di Kampung Sindangasih Desa Banjarwaringin Kecamatan Salopa Kabupaten Tasikmalaya jadi korban pembacokan perampok yang masuk ke dalam rumahnya, pada Senin, 24 Mei 2021 dini hari, pukul 01.00 wib.
Pasangan suami istri di Kampung Sindangasih Desa Banjarwaringin Kecamatan Salopa Kabupaten Tasikmalaya jadi korban pembacokan perampok yang masuk ke dalam rumahnya, pada Senin, 24 Mei 2021 dini hari, pukul 01.00 wib. /kabar-priangan.com/Aris MF/

KABAR PRIANGAN - Aksi perampokan sadis dialami oleh pasangan suami istri Endin Karsidin (55) dan Entin Martini (49) warga Kampung Sindangasih Desa Banjarwaringin Kecamatan Salopa Kabupaten Tasikmalaya pada Senin, 24 Mei 2021 dpukul 01.00 wib.

Pelaku perampokan yang seorang diri ini nekat masuk ke dalam rumah korban dengan cara mencongkel kaca jendela kamar mandi. Lantas pelaku mencuri satu unit sepeda motor yang tersimpan dalam serta satu buah handphone Xiaomi.

Selain mencuri barang, pelaku juga tidak segan-segan melukai dan menganiaya pemilik rumah. Dengan mempergunkan golok yang dibawa pelaku, pemilik rumah mengalami luka bacok di bagian tangan serta kepala bagian belakang hingga robek. Korban pun mengalami pendarahan hingga harus mendapatkan tindakan medis di puskesmas setempat.

Baca Juga: Pascalibur Lebaran, Kasus Covid-19 di Garut Naik Dua Kali Lipat, Wabup Minta Protokol Kesehatan Diperketat

Untungnya, tidak berselang lama dari kejadian, pelaku berhasil diamankan oleh Polsek Salopa bersama warga. Pelaku diketahui, Ya (24) warga setempat yang masih satu desa dengan korban. Dari tangan pelaku, polisi juga mendapati satu bilah golok serta sepeda motor dan handpone milik korban yang sempat diambil pelaku.

Kapolsek Salopa AKP Pengki Rizwan, mengatakan, malam itu pemilik rumah dan istrinya tengah tertidur pulas dalam kamar berbeda.

Sekitar pukul pukul 01.00 wib, Endin mendengar teriakan minta tolong dari istrinya yang tertidur di kamar sebelah. Korban pun segera menghampiri guna memastikan apa yang tengah terjadi.

"Kemudian, pak Endin ini menghampiri istrinya untuk melihatnya. Namun, sewaktu sampai di depan kamar tiba-tiba ada seorang laki-laki langsung membacok korban dengan menggunakan sebilah golok sebanyak satu kali," jelas Pengki.

Baca Juga: Rencana Pembangunan 'Menara Kujang Sapasang' di Sumedang, Diprotes Warga Eks Genangan Waduk Jatigede

Golok yang ditebaskan pelaku ini mengenai telapak tangan sebelah kiri korban. Dan mengakibatkan luka robek. Sesudah itu korban tersungkur ke lantai. Kemudian pelaku memukul kembali korban menggunakan gagang golok satu kali hingga mengenai bagian belakang kepala.

Akibatnya, kata Kapolsek, korban mengalami luka robek di bagian tangan dan belakang kepalanya. Setelah itu korban lari keluar rumah untuk meminta bantuan kepada warga masyarakat. Teriakan korban ini pun mengundang warga yang segera berdatangan.

"Informasi awal kami mendapatkan laporan dari korban. Melaporkan bahwa menjadi korban perampokan," tambah dia.

Pelaku berhasil mengambil satu unit sepeda motor Honda beserta satu buah handphone Xiaomi. Korban mengalami kerugian sebesar Rp 13 juta. Atas kejadian tersebut korban kemudian melapor ke Polsek Salopa.

Baca Juga: Unik! Fakultas Keguruan dan Ilmu Pendidikan Unigal Ciptakan Kopi Ekstrak Bawang Putih

Atas laporan ciri-ciri pelaku yang dikenali korban, tidak berakhir lama akhirnya anggota Polsek Salopa bersama warga berhasil mengamankan pelaku bersama barang bukti. Pelaku diketahui berinisial YA (24) yang diketahui masih satu desa dengan korban di Desa Banjarwaringin Kecamatan Salopa.

Kapolsek menambahkan, bahwa korban Endin merupakan pegawai Kantor Urusan Agama (KUA) di Kecamatan Salopa. Sementara pelaku kini sudah diamankan ke ruang tahanan Mako Polres Tasikmalaya.***



Editor: Teguh Arifianto


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah