Pemkab Garut Siapkan Uang Kadeudeuh untuk Peternak yang Sapinya Mati Akibat PMK, Ini Nilainya

- 10 Juni 2022, 20:52 WIB
Petugas Diskanak Garut akan memberikan uang kadeudeuh yang akan diberikan kepada peternak yang hewannya mati akibat PMK.
Petugas Diskanak Garut akan memberikan uang kadeudeuh yang akan diberikan kepada peternak yang hewannya mati akibat PMK. /kabar-priangan.com/DOK/

Sedangkan untuk kegiatan pasar hewan, Sofyan menyatakan jika saat ini sudah mulai dibuka kembali setelah sebelumnya sempat ditutup. 

Baca Juga: Kantor Imigrasi Kelas II Non TPI Tasikmalaya dan Diskominfo Garut Sosialisasikan M Paspor

Namun demikian, petugas juga kian memperketat aktivitas dimana setiap hewan ternak yang dibawa ke pasar hewan harus dipastikan benar-benar sehat. 

Apabila petugas mendapatkan hewan yang sakit, katanya, maka hewan tersebut mau tak mau harus dikembalikan dan tak boleh dibawa lagi ke pasar hewan. Selain itu, setiap transaksi hewan kurban juga akan dipastikan hanya terjadi pada hewan yang kondisinya benar-benar sehat.  

"Sempat kami tutup (pasar hewan), kan tetapi pedagang tetap memaksa untuk dibuka sehingga kami akhirnya membukanya kembali. Namun kami lebih memperketat aturan untuk memastikan hewan yang ada di pasar hewan benar-benar yang kondisnya sehat," ujarnya.

Baca Juga: Ratusan Ruang Belajar di Garut Dalam Kondisi Rusak Berat dan Membahayakan

Sofyan pun menyampaikan perkembangan terakhir terkait jumlah hewan ternak yang terpapar PMK yang saat ini totalnya telah mencapai 1.903 ekor. Dari jumlah tersebut, yang sedang dalam pengibatan ada 2.429 ekor, ternak mati ada 39 ekor, ternak yang dipotong paksa ada 69 ekor, dan ternak yang sembuh ada 1.370 ekor atau mencapai 72 persen.***

Halaman:

Editor: Nanang Sutisna


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x