Petani di Garut Keluhkan Hilangnya Pupuk Subsidi

- 14 Oktober 2022, 18:23 WIB
Nanang Koswara, salah seorang petani di Kampung Batu Gede, Desa Sukamanah, Kecamatan Bayongbong, Garut mengeluhkan sulitnya untuk mendapatkan pupuk subsidi.
Nanang Koswara, salah seorang petani di Kampung Batu Gede, Desa Sukamanah, Kecamatan Bayongbong, Garut mengeluhkan sulitnya untuk mendapatkan pupuk subsidi. /kabar-priangan.com/Aep Hendy/

KABAR PRIANGAN - Para petani di sejumlah daerah di Kabupaten Garut, mengeluhkan sulitnya untuk mendapatkan pupuk subsidi. Sedangkan untuk menggunakan pupuk non subsidi terlalu berat bagi mereka karena harganya sangat mahal. 

Sulitnya untuk mendapatkan pupuk subsidi di antaranya dirasakan para petani di wilayah Kecamatan Bayongbong. Hal ini sangat dikeluhkan para petani, apalagi saat ini di daerah tersebut sudah memasuki musim tanam.

"Sekarang sudah memasuki musim panen tapi kami justru kebingungan. Kami sangat kesulitan untuk bisa mendapatkan pupuk subsidi," ujar Nanang Koswara, salah seorang petani di Kampung Batu Gede, Desa Sukamanah, Kecamatan Bayongbong, Jumat, 14 Oktober 2022.

Baca Juga: Kemenkes RI Peringati Hari Peringatan Penglihatan se Dunia di Garut

Dikatakannya, pupuk subsidi di daerah Bayongbong saat ini seolah-olah menghilang. Padahal keberadaannya benar-benar sangat dibutuhkan para petani. 

Diakui Nanang, dirinya serta petani lainnya sudah berupaya mencari pupuk subsidi ke sana ke mari. Namun mereka tetap tak berhasil mendapatkannya karena di kios-kios yang biasa menyediakan pun kosong. Menurut Nanang, jika mereka harus menggunakan pupuk non subsidi, akan sangat memberatkan.

Harga pupuk non subsidi yang sangat mahal, tentu akan menyebabkan biaya operasional yang harus dikeluarkan menjadi jauh lebih tinggi.

Baca Juga: Naikan Level Kitab Kuning, Warga Garut Gelar Pengajian di Hotel Berbintang

Pupuk non subsidi yang saat ini sulit didapatkan para petani di Bayongbong, tutur Nanang, di antaranya jenis ZA, TS, urea, dan phonska. 

Anehnya, bukan hanya kali ini terjadi, kelangkaan pupuk subsidi di daerahnya bahkan selalu terjadi setiap musim panen.

Halaman:

Editor: Nanang Sutisna


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x