"Saya sampaikan kembali, dan saya yakin bahwa poros baru segera terlahir yaitu PKB dan PKS, dan poros baru ini bisa sebagai solusi masyarakat Kota Tasikmalaya," tuturnya.
Membuat poros baru bahkan mendapat respon positif dari kalangan akademisi diantaranya Rektor Institut Agama Islam (IAI) Tasikmalaya, Dr. Abdul Haris.
Dr. Abdul Haris menyebutkan bahwa poros baru bisa menjadi alternatif dan dinanti masyarakat. Dan dia pun percaya kepada PKS bisa mewujudkan penantian masyarakat dengan lahirnya poros baru.
Baca Juga: Puluhan Supir Bus di Kota Tasikmalaya di Tes Urine, Cegah Kecelakaan Selama Mudik Lebaran
Menurutnya, PKS telah sukses sebagai Parpol pemenang ketiga dalam pemilu legislatif 2024, dengan meraih lima kursi di DPRD Kota Tasikmalaya.
"Pada pileg 2019 PKS meraih empat kursi, pileg 2024 lima kursi. Dengan itu otomatis PKS mendapatkan kursi Pimpinan DPRD Kota Tasikmalaya, dan mendapatkan kepercayaan masyarakat," jelas Kang Haris sapaan akrab Dr. Abdul Haris.
Berdasarkan prestasi tersebut, kata Haris, serta SDM dan mesin partai yang bagus dan jejaring yang jelas mumpuni, tentu PKS bisa menjadi pelopor lahirnya poros baru untuk Pilkada Kota Tasikmalaya.
"Mesin partainya bagus dan kadernya solid, ini menjadi penilaian, selain itu kader partainya sudah ada yang siap maju di Pilkada, ini sangat luar biasa menurut kacamata saya," tegasnya.
Dengan demikian, Haris melanjutkan, PKS tidak mesti mengikuti poros yang sudah ada. Karena dia menilai, parpol lain pun tengah menanti gerakan untuk melahirkan poros baru.***