Kebutuhan Konsumsi Ikan Tawar Masyarakat Kota Tasik Selama Ramadan Mencapai 44 Ton per Hari

- 25 April 2021, 09:31 WIB
Salah seorang pekerja di Depo ikan Kota Tasikmalaya Jalan Letnan Harun Kota Tasikmalaya, Jumat, 23 April 2021.*
Salah seorang pekerja di Depo ikan Kota Tasikmalaya Jalan Letnan Harun Kota Tasikmalaya, Jumat, 23 April 2021.* /kabar-priangan.com/Asep MS/

 

KABAR PRIANGAN - Kebutuhan konsumsi ikan tawar selama Bulan Ramadan di Kota Tasikmalaya setiap harinya mencapai 44 ton. Dari kebutuhan ikan tawar tersebut, sekitar 17 ton diantaranya masih dipasok dari luar daerah.

Kepala Dinas Ketahanan Pangan, Pertanian dan Perikanan Kota Tasikmalaya Tedi Setiadi mengatakan, selama ini termasuk saat Bulan Ramadan, kebutuhan konsumsi ikan oleh masyarakat Kota Tasikmalaya cukup tinggi.

Sayangnya ujar dia, produksi ikan tawar dari tempat budidaya ikan yang ada di Kota Tasikmalaya belum memenuhi 100 persen kebutuhan pasar.

Baca Juga: Anggota DPRD Jabar Ade Kaca, Apresiasi Uji Coba PTM di Jawa Barat

Sehingga kata dia, untuk memenuhi kebutuhan tersebut, sebagian masih dipasok dari daerah lain seperti Purwakarta, Banjarnegara, Purwokerto, Jawa Timur hingga lampung.

"Untuk ikan mas memang paling banyak dari Lampung dan gurame dari Jawa Timur," ujar Tedi,  Sabtu, 24 April 2021 kemarin.

Apalagi kata dia, selama ini pembenihan ikan mas dan ikan gurame di Kota Tasikmalaya masih belum maksimal dimana salahsatu kendalanya adalah permasalahan air yang kurang maksimal.

"Karena, jika airnya tidak maksimal pembesara ikan itu akan lebih lama," ujar Tedi.

Tedi juga memastikan, stok pangan selama Bulan Ramadan hingga jelang Lebaran 1442 H dalam posisi aman.

Halaman:

Editor: Teguh Arifianto


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah