Sementara Head Region Manajer PT Teodor Pan Garmindo Nurdin Setiawan memgatakan, pihak perusahaan mengaku alami kesulitan membayar tunjangan hari raya idul fitri untuk karyawanya. Selain alasan terdampak covid 19, perusahaan juga alami kendala keuangan serta penundaan pemasukan. Akibat barang ekspor tertahan kebijakan lock down di negara tujuan.
Dikatakanya, pihak perusahaan baru mampu membayar honor bulanan 1300 karyawanya. Sementara tunjangan hari raya untuk ribuan karyawanya, senilai dua koma tiga milyar rupiah belum bisa dibayarkan.
"Pihak perusahaan baru akan menempuh jalur dialog dengan ribuan karyawanya," katanya.***